Lestarikan Jajanan Tradisional, Desa Glinggang Gelar Festival
https://ponorogoseputar.blogspot.com/2019/10/lestarikan-jajanan-tradisional-desa.html
Ponorogo - Upaya melestarikan jajanan tradisional, Pemerintah Desa Glinggang menggelar Festival Jajanan Tradisional. Acara berlangsung meriah di Rumah Budaya Desa Glinggang pada Selasa Sore, 22 Oktober 2019 lalu.
Tak
kurang dari 10.000 jajanan khas Desa Glinggang disajikan gratis kepada
pengunjung. Bupati Ponorogo yang datang ke acara itu, tampak begitu menikmati aneka
makanan dan minuman tradisional yang sudah tersaji Seperti kicak, tembe, jadah, iwel-iwel, mendhut,
nogosari dan lainnya. Tak butuh
waktu lama, bermacam jajanan yang dipamerkan itu ludes habis oleh pengunjung.
Kehadiran
Bupati Ponorogo bersamaan dengan agenda tilik Desa di
Wilayah Kecamatan Sampung. Linmas
Performance pertama kali menyambut kehadiran Bupati dan dilanjutkan dengan beragam
budaya lokal seperti seni reyog, gejug lesung dan cokekan.
Rumah Budaya Desa Glinggang
Kunjungan Bupati
Ipong diawali dengan pelantikan pengelola Rumah Budaya Musium Desa Glinggang. Dalam
sambutannya, Bupati menyampaikan apresiasinya terhadap kekompakan warga desa
Glinggang di bawah kepemimpinan Kepala Desa Riyanto. “Masyarakatnya ‘sayuk,
guyub rukun, kompak lan ora okeh ngeluh’…,” katanya.
Bahkan Bupati menyebut bahwa Desa Glinggang adalah pusatnya kebudayaan di Ponorogo. “Glinggang luar biasa, ketika pusat kebudayaan Indonesia itu adalah jawa, pusat budaya jawa itu Ponorogo, maka pusat budaya Ponorogo ‘yo neng Glinggang iki’…,” sebutnya.
Bahkan Bupati menyebut bahwa Desa Glinggang adalah pusatnya kebudayaan di Ponorogo. “Glinggang luar biasa, ketika pusat kebudayaan Indonesia itu adalah jawa, pusat budaya jawa itu Ponorogo, maka pusat budaya Ponorogo ‘yo neng Glinggang iki’…,” sebutnya.
Sementara itu, Kepala Desa Glinggang, Riyanto menyampaikan ucapan terima kasihnya atas perhatian Bupati Ponorogo dengan hadir di Desanya. Selanjutnya pihaknya berharap kehadiran orang nomor satu di Ponorogo ini bisa memberikan motivasi warga desanya untuk menjadi lebih baik lagi. “Mudah-mudahan kerawuhan Bupati ini bisa menambah spirit kami, semangat gotong royong warga Desa Glinggang dalam upaya memajukan desa,” harapnya.
Kepada Bupati, ia menyampaikan permintaam warganya. Seperti bantuan sumur dalam untuk mengatasi kekeringan di musim kemarau panjang. Selain itu, juga minta bantuan pelestarian kesenian cokekan serta karawitan berupa gamelan gong.(han)

