SD Muhammadiyah Ponorogo, Juara 3 Kantin Sehat Berbasis Pangan Lokal Tingkat Jatim



Ponorogo - SD Muhammadiyah Ponorogo, terima penghargaan atas Juara Lomba Kantin Sekolah Berbasis Pangan Lokal tingkat Jatim. Lomba tersebut digelar Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Provinsi Jawa Timur di Jatim Expo Surabaya pada Selasa - Kamis, 19 - 21 November 2019. Dengan melibatkan peserta Sekolah baik tingkat SD, SMP maupun SLTA se Jawa Timur.

SD Muhammadiyah Ponorogo berhasil lolos dalam 3 besar Kantin Sekolah Berbasis Pangan Lokal setelah melewati beberapa tahapan seleksi. Mulai dari seleksi secara administratif, kunjung lapang atau visitasi dari Tim Penilai dan penilaian langsung dalam Festival Jajanan sekolah tingkat Provinsi Jawa Timur.

"Teknik penilaian, kita kirim proposal profil kantin, peserta yang lolos secara administratif selanjutnya dilakukan kunjungan untuk visitasi kantinnya oleh tim Penilai dan terakhir mengikuti penilaian dalam Festival jajanan sekolah di Provinsi Jawa Timur. Dan alhamdulillah masuk juara 3," terang Nur Kholis, Guru sekaligus Pengelola Kantin Sehat SD Muhipo.

Menurutnya, peserta dalam penilaian ini diikuti oleh seluruh kabupaten/ Kota se Provinsi Jawa Timur. "Dengan penilaian makanan berbasis pangan lokal yang bervariasi, inovatif dan kreatif," ungkapnya

Dalam even lomba tersebut, SD Muhammadiyah Ponorogo mengetengahkan bermacam produk berbahan non beras dengan berprinsip B2SA (Beragam Bergizi Seimbang dan Aman).  "Ada makanan basah, makanam kering dan juga jus. Gethuk dicampur ikan patuk, Dawet dengan campuran ikan lele, puding dari tepung ketela dan buah naga dicampur ikan nila(Puding Gila) dan juga Puker Laba-laba dengan bahan dasar bayam tepung, pewarna menggunakan buah naga dan nanas, serta menu makanan sehat lainnya," sebutnya satu persatu, beragam variasi produk makanan sehat SD Muhammadiyah Ponorogo.

Sementara itu, Triono Ali Mustofa., M.Pd., Kepala SD Muhammadiyah Ponorogo mengaku bangga dengan kejuaraan ini. "Prestasi ini menjadi bukti komitmen kita dalam menjaga kesehatan peserta didik, potensi sumber daya alam di sekitar kita sebagai bahan makanan masih banyak untuk bisa terus dikembangkan dengan baik," ungkapnya.

Lebih lanjut, untuk menuju sekolah sehat menu makanan yang dikonsumsi juga harus berasal dari bahan makanan yang bergizi. "Dengan mengikuti kegiatan lomba tersebut, pihaknya berharap bisa meningkatkan kesadaran semua siswa dalam mengkonsumsi gizi makanan secara beragam, bergizi, seimbang dan aman. Sehingga dengan badan yang sehat, prestasi lainnya bisa mengikuti," pungkasnya.


Related

PENDIDIKAN 6870398943358304314

Posting Komentar Default Comments

emo-but-icon

Populer

Terkini

item