Gelar Reses, Hj. Sri Wahyuni, S. Sos Terima Aspirasi Masyarakat Terkait Perbaikan Infrastruktur Kabupaten Ponorogo

Reses Anggota DPR RI, Hj. Sri Wahyuni, S. Sos bersama masyarakat Kab. Ponorogo dari berbagai elemen.

PONOROGO - Anggota Fraksi Partai Nasdem DPR RI,  Hj. Sri Wahyuni S. Sos melakukan serap aspirasi bersama beberapa elemen masyarakat Kabupaten Ponorogo di Rumah Makan Sami Lumayan, Rabu (25/12/2019). Pada kesempatan reses tersebut ikut hadir adalah Bupati Ponorogo, H. Ipong Muchlissoni dan Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Ponorogo, Saifudien Dimyati. 

Sedangkan elemen masyarakat yang mengikuti reses Hj. Sri Wahyuni, S. Sos antara lain berasal dari pengurus PAC Partai Nasdem se-Kabupaten Ponorogo, pengurus Garda, pengurus Garnita serta jajaran pengurus DPD Partai Nasdem Kabupaten Ponorogo. Pada kesempatan tersebut, Hj. Sri Wahyuni,  S. Sos menyampaikan terimakasih kepada masyarakat Kabupaten Ponorogo yang sudah mengawal dirinya hingga terpilih sebagai wakil rakyat di Senayan. 

Suasana Reses Anggota DPR RI, Hj. Sri Wahyuni, S.Sos dengan masyarakat Kabupaten Ponorogo, Jatim. 

Selain itu dia juga mengaku akan memperjuangkan aspirasi masyarakat serta menegaskan tugas dan fungsi anggota DPR RI. "Adapun tugas dan fungsi Anggota DPR RI yakni pembuat Undang-Undang, Anggaran serta pengawasan terhadap kebijakan Pemerintah dalam menjalankan roda Pemerintahan sesuai dengan Undang-Undang," ujar Hj. Sri Wahyuni, S. Sos. 

Lebih lanjut dia menjelaskan, saat ini pihaknya ditugaskan Partai Nasdem menjadi anggota Komisi V DPR RI. "Alhamdulilah kami di Komisi V DPR RI salah satu diantaranya berkaitan dengan infrastruktur sehingga Insya Allah kami bisa mengawal anggaran dalam pembangunan infrastruktur untuk Kabupaten Ponorogo khususnya serta Dapil Jawa Timur VII yang meliputi Kabupaten Ponorogo, Pacitan, Trenggalek, Magetan dan Ngawi pada umumnya," tambah anggota Komisi V DPR RI ini. 

Muryanto salah satu masyarakat Kec. Kauman menyampaikan aspirasi kepada Hj. Sri Wahyuni.

Pihaknya juga menyampaikan saat ini dirinya juga mengawal pembangunan bedah rumah gratis dari APBN Pemerintah RI sebanyak 2.500 hingga 3.000 rumah dari usulan 4.000 bedah rumah yang diusulkan Pemkab Ponorogo. "Mengingat di Kabupaten Ponorogo saat ini masih banyak rumah tidak layak huni yang perlu kita perbaiki. Sehingga dengan hadirnya program bedah rumah tidak layak huni pada tahun anggaran 2020 ini bisa membantu masyarakat Kabupaten Ponorogo," papar isteri Bupati Ponorogo ini. 

Selain itu dia juga menuturkan pada TA 2020 beberapa desa di Kabupaten Ponorogo akan menikmati Program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) yang dilakukan Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya untuk mengurangi kesenjangan antar wilayah, pengentasan kemiskinan, memperbaiki tata kelola pemerintah daerah (Kabupaten, Kecamatan dan Desa). "Serta memperkuat kelembagaan masyarakat di tingkat desa," tandas Ketua TP PKK Kabupaten Ponorogo.

Pose bersama warga saat Reses Anggota DPR RI,  Hj. Sri Wahyuni,  S. Sos di Kabupaten Ponorogo. 

Masih menurut dia, saat ini Pemkab Ponorogo juga akan menerima bantuan pembangunan 4 jembatan gantung untuk memperlancar akses transportasi dan perekonomian masyarakat antar desa. "Semoga apa yang akan diterima Pemkab dan masyarakat Kabupaten Ponorogo ini bisa membawa kemajuan daerah," harapnya.

Bupati Ponorogo, H. Ipong Muchlissoni saat menghadiri reses Hj. Sri Wahyuni berharap dengan terpilihnya Ketua TP PKK Kabupaten Ponorogo sebagai anggota DPR RI bisa membawa kemajuan bagi masyarakat dan Pemkab Ponorogo.

Bambang perwakilan warga Kecamatan Slahung menyampaikan aspirasi kepada Hj. Sri Wahyuni, S. Sos.

Saat sesi tanya jawab dengan elemen masyarakat yang hadir, Bambang salah satu warga Desa Slahung, Kecamatan Slahung,  Kabupaten Ponorogo berharap Hj. Sri Wahyuni memperjuangkan aspirasi warga wilayah pinggiran perbatasan Kabupaten Ponorogo. "Kami meminta bantuan kepada  Bu Sri Wahyuni untuk membantu perbaikan infrastruktur jalan di daerah pinggiran perbatasan Kabupaten Ponorogo dengan Kabupaten Pacitan," harap Bambang.

Sedangkan Muryanto salah satu tokoh di Kecamatan Kauman,  Kabupaten Ponorogo berharap kepada Hj. Sri Wahyuni, S. Sos membantu terwujudnya pembangunan pusat kuliner khas Kabupaten Ponorogo. Selain itu dia juga mengusulkan pembangunan jembatan gantung pada jalan alternatif penghubung antara wilayah barat dengan pusat kota Ponorogo.

Warga Kabupaten Ponorogo antusias mengikuti Reses Hj. Sri Wahyuni hingga acara selesai. 

Pun,  Muryanto juga berharap kepada Hj. Sri Wahyuni,  S. Sos memujudkan jalan tembus Kecamatan Siman menuju Kelurahan Paju, Kecamatan Ponorogo. "Jalan tembus ini pernah kita usulkan pada tahun 2004 lalu," kata Muryanto. 

Menanggapi usulan dan aspirasi Bambang dan Muryanto tersebut, Hj. Sri Wahyuni,  S. Sos secepatnya akan berkoordinasi dengan pihak terkait di pusat serta Pemkab Ponorogo. (nurcholis)