Puncak BBGRM ke-XVII dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-48 Kabupaten Ponorogo tahun 2020
PONOROGO | Puncak Peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-XVII dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-48 berlangsung di Gedung Sasana Praja pada Selasa (29/12).
Ditengah masa pandemi, Kegiatan BBGRM ini digelar secara sederhana dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Dengan mengusung sebuah tema yaitu "dengan Bulan Bhakti Gotong Royong masyarakat kita dayagunakan peran lembaga kemasyarakatan kelurahan atau desa sebagai mitra kerja pemerintahan".
Kegiatan BBGRM tersebut menjadi salah satu upaya dalam melestarikan budaya gotong royong. Dalam hal ini, wanita memiliki peranan besar dalam mensukseskan pembangunan dengan ikut serta menyebarluaskan informasi melalui kegiatan BBGRM tersebut.
Tak hanya itu, Kegiatan BBGRM juga memfasilitasi lembaga-lembaga institusi masyarakat, dunia usaha, dan sektor swasta baik langsung maupun tidak langsung yang selama ini menjadi penggerak, pengelola dan sekaligus pelaksana dalam berbagai bidang pembangunan di tengah-tengah masyarakat.
Hadir dan membuka secara resmi acara, Bupati Ponorogo Ipong Muchlisoni yang hadir bersama Istri yang juga sebagai ketua TP PKK Ponorogo, Hj. Sri Wahyuni. Hadir juga Jajaran OPD serta diikuti Keluarga Besar Pengurus PKK mulai dari tingkat Kabupaten, Kecamatan hingga Desa.
Dalam acara itu, Bank Jatim berkesempatan menyerahkan CSR satu unit mobil perpustakaan keliling untuk Dinas Perpustakaan dan Kearsipan serta 23 unit netbook dan server untuk Dinas Pendidikan Ponorogo.
Perwakilan Bank Jatim Pusat, Wardoyo didampingi Yetti Fitria S., Pimpinan Bank Jatim Cabang Ponorogo menyerahkan langsung sejumlah bantuan itu secara simbolis kepada Bupati Ponorogo Drs. H. Ipong Muchlissoni didampingi ketua TP PKK Kabupaten Ponorogo, Hj. Sri Wahyuni bersama Dinas Terkait.
Yetty Fitria S, Pimpinan Bank Jatim Cabang Ponorogo mengungkapkan bahwa CSR Bank Jatim yang telah diberikan untuk masyarakat Ponorogo di Tahun 2020 ini mencapai 500 Juta yang terbagi dalam berbagai macam kegiatan.
"Jumlah itu jauh lebih besar dibanding CSR Bank Jatim tahun lalu yaitu dikisaran angka 300 jutaan," ungkapnya.
Lebih lanjut, pihaknya berharap dengan bantuan CSR itu bisa memberikan banyak manfaat bagi seluas-luasnya bagi warga masyarakat Ponorogo.
"Ke depannya kami juga berupaya menyiapkan berbagai macam program CSR yang lebih banyak lagi sebagai bentuk kepedulian Bank Jatim kepada masyarakat Ponorogo," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Ipong menyampaikan terima kasih dan apresiasinya kepada Bank Jatim karena telah banyak memberikan kontribusi positif yang kemanfaatannya bisa dirasakan Masyarakat Ponorogo.
Selain itu, Bupati Ipong juga mengingatkan kepada para hadirin, betapa pentingnya gotong royong bagi kehidupan sehari-hari serta peran dan fungsi PKK dalam ikut mendorong membangun masyarakat, terlebih dalam situasi pandemi agar semua bisa terhindar dari penyebaran covid-19.
“Saya mengajak kepada seluruh pengurus Tim Penggerak PKK untuk ikut dalam penanggulangan covid-19. Dengan cara menghidupkan kembali satgas-satgas covid desa untuk meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehataan," pesannya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Ipong menyerahkan penghargaan kepada desa-desa yang menjadi Desa Pelaksana Gotong Royong Terbaik Tahun 2020.
Sedangkan Ketua TP PKK Kabupaten Ponorogo Sri Wahyuni Ipong Muchlissoni menyerahkan penghargaan kepada Kader PKK Terbaik tahun 2020 dan para Kader Dengan Pengabdian, baik 20 tahun, 33 tahun dan 40 tahun. (Adv/ Eh)
